Apa Membaca itu?

Masih ingat waktu diterangkan jika ayat Al Quran yang pertama kali turun adalah surat al alaq yang berisi perintah bacalah sampai beberapa kali. terlepas dari ayat tersebut, sebenarnya sejak mulai dalam kandungan kita sudah diberi insting untuk membaca. Eratnya hubungan antara ibu dan janin yang membuat insting itu semakin kuat. Sesudah lahir sang bayi pun senantiasa membaca mimik wajah orang-orang yang melihatnya sehingga ekspresi ketawa, menangis ada ketika memandang.

Pada hakekatnya arti Membaca menurut Wikipedia adalah suatu cara untuk mendapatkan informasi dari sesuatu yang ditulis. Membaca melibatkan pengenalan simbol yang menyusun sebuah bahasa. Jadi ketika ada symbol disatukan bisa mempunyai arti namun tidak semua orang tahu cara membaca.

Ada pepatah yang mengatakan “jika ingin tahu dunia membacalah”, memang membaca banyak memberi peluang kita untuk membentuk pribadi yang lebih memahami dan memberi ilmu pengetahuan. Tidak ada orang pintar yang tidak membaca, pasti semua orang pintar membaca ilmu yang ada pada buku atau lainnya.

Membaca adalah sumber kita mengetahui berbagai hal baru. Dengan membaca akan membuat pemikiran semakin kritis. Namun, budaya membaca di negeri ini tergeser oleh teknologi yang semakin canggih. Tumbuh kembang budaya membaca seharusnya dimulai sejak dini. Minat baca yang kurang menjadikan alasan terbesar untuk membudayakan hal positif ini.

Ayo sebagai orang tua, remaja, calon orang tua budayakan membaca dengan meluangkan waktu setengah jam saja untuk membaca.